Selasa, 21 Desember 2010

Rangkuman Sidang Dewan Imam (Baruga Kare, 16–18 November 2010)

Sidang Dewan Imam tanggal 16-18 November 2010 membahas topik/materi utama tentang pendidikan calon imam. Selain topik/materi utama tersebut, sidang juga mengagendakan: laporan lanjutan Panitia Sinode Diosesan KAMS 2012, informasi tentang SAGKI 2010, hasil Sidang Pleno Tahunan KWI 2010, informasi dari Pengurus Unio Nasional dan informasi dari Kevikepan Sulawesi Tenggara tentang rencana masuknya tarekat baru ke Kevikepan ini.


Dalam pembahasan topik/materi utama, sidang diawali dengan informasi dari ketiga jenjang seminari (SPC-TOR-SAM-diwakili oleh pastor rektor masing-masing jenjang, bersama Bpk. Yan Kedang) dan masukan dari Yayasan Petrus Claver Makassar (YPCM). Sidang menegaskan kembali bahwa seminari adalah lembaga pendidikan calon imam.

Beberapa poin yang menjadi rekomendasi dari sidang ini adalah:

1. Komisi Seminari membentuk team kecil untuk mempelajari penting tidaknya mempertahankan KPB dan membuka kembali jurusan IPA-IPS serta kemungkinan mengirim calon ke seminari tinggi lain. Team ini diharapkan sudah terbentuk sebelum tanggal 25 Desember 2010.

2. Komisi Seminari bersama Pengurus Yayasan Petrus Claver Makassar (YPCM), dan staf SPC merekrut tenaga guru purna waktu bidang Bahasa Indonesia, IPS, IPA untuk SPC yang diharapkan sudah mulai terlaksana sebelum tahun ajaran baru 2011/2012.

3. Dalam rangka peningkatan mutu siswa, selain dengan mengangkat guru purna waktu, SPC hendaknya:

a. menyampaikan informasi waktu test masuk SPC lebih awal,

b. menghidupkan kembali tour seminaris ke paroki dan membangun aneka relasi (seminari – paroki, seminari – keluarga, seminari – donatur).

4. Komisi Seminari bersama Pengurus YPCM dan staf SPC mengembangkan mutu guru dengan mengupayakan peningkatan kompetensi guru yang sudah ada misalnya dengan diklat.

5. Staf SPC dan TOR bersama kevikepan terkait mengupayakan secepat mungkin pengadaan tenaga pmbimbing rohani. Tenaga yang tersedia untuk ketiga jenjang seminari, baru satu imam, yaitu P. Stef Chandra. Untuk itu para pastor yang telah ditunjuk dan bersedia menjadi pembimbing rohani diharapkan datang pada hari tertentu untuk memberi bimbingan rohani para seminaris di SPC, khususnya kelas 3 – KPA, dan Tahun Rohani.

6. Segenap keluarga kristiani, pastor paroki dan komisi di tingkat keuskupan (Sekami/KKI, Komisi Kerasulan Keluarga, Komisi Kepemudaan, Komisi Liturgi) menggalakkan Promosi Panggilan karena mereka adalah promotor panggilan. Promosi juga bisa dilakukan melalui brosur, pengumuman lisan oleh pastor paroki, atau melalui wadah-wadah pembinaan di paroki (misalnya PPA, Bina Remaja, Sekami).

7. Dalam rangka menjadikan SPC sebagai rumah singgah dan tempat menginap bagi para Frater dan Pastor, maka:

a. Untuk jangka panjang, BP3 KAMS segera mengusahakan rehabilitasi bangunan seperlunya;

b. Untuk jangka pendek, diharapkan para pastor dan frater sesering mungkin berkunjung ke seminari.

8. Uskup dan Dewan Konsultor membuat rencana jangka panjang tentang pengadaan dan periode penempatan tenaga formator imam.

9. Komisi Seminari KAMS bekerjasama dengan Ekonom ketiga jenjang (SPC-TOR-SAM) dan Ekonom KAMS menggodok rencana anggaran belanja rutin seminari.

Sidang Dewan Imam juga menghimbau:

1. Pengurus UNIO KAMS demisioner segera membentuk kepengurusan UNIO KAMS yang baru.

2. Sebagai tindak lanjut rencana pembangunan kapel SPC, Komisi Seminari akan menyerahkan nama-nama yang diusulkan masuk panitia baru paling lambat bulan Januari 2011.

3. Dalam rangka memperingati 50 tahun Hierarki di Indonesia tanggal 3 Januari 2011, untuk tingkat keuskupan akan dirayakan Uskup bersama umat dalam misa di Gereja “Hati Yesus Yang Mahakudus” Katedral pada hari Minggu tanggal 16 Januari 2011; begitu juga pada hari yang sama tsb., untuk tingkat kevikepan/paroki, akan dirayakan masing-masing vikep/pastor paroki bersama umat dalam misa di salah satu gereja.

Makassar, 18 November 2010

Mgr. John Liku-Ada

Uskup Agung Makassar

Tidak ada komentar: